H. Anton Rahmad Wijaya Jadi Ketua DPW Suku Koto Jabodatabek

Acara pengukuhan Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) "Payuang Panji Suku Koto Se Dunia" PPSKS Wilayah Jabodetabek di Alun-alun Marakash Square Pondok Ungu Kota Bekasi. Foto: istimewa
Acara pengukuhan Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) "Payuang Panji Suku Koto Se Dunia" PPSKS Wilayah Jabodetabek di Alun-alun Marakash Square Pondok Ungu Kota Bekasi. Foto: istimewa

Bekasi, pelita.co.id Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) “Payuang Panji Suku Koto Se Dunia” PPSKS Wilayah Jabodetabek resmi dikukuhkan. Acara pengukuhan ini dilaksanakan di Alun-alun Marakash Square Pondok Ungu Kota Bekasi, Jawa Barat, pada Sabtu, (19/3/2022).

Prosesi Pengukuhan dilakukan oleh Ketua DPP PPSKS se Dunia Drs.H. Damsuar, M.M., Datuak Bandaro Putiah kepada H. Anton Rahmad Wijaya yang merupakan seorang putra Minang yang berasal dari Kapalo Ilalang Kayu Tanam Padang Pariaman.

Bacaan Lainnya
Acara pengukuhan Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) "Payuang Panji Suku Koto Se Dunia" PPSKS Wilayah Jabodetabek di Alun-alun Marakash Square Pondok Ungu Kota Bekasi. Foto: istimewa
Acara pengukuhan Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) “Payuang Panji Suku Koto Se Dunia” PPSKS Wilayah Jabodetabek di Alun-alun Marakash Square Pondok Ungu Kota Bekasi. Foto: istimewa

Ketua DPP Suku Koto se Dunia Drs. H. Damsuar mengatakan bahwa PPSKS ini berdiri berawal dari keinginan suku Koto dimanapun berada.

“Harapan kita semua hendaknya masyarakat Koto dimanapun berada selalu meningkatkan rasa persatuan dan persaudaraan, serta menjunjung tinggi nilai adat istiadat Minangkabau,” kata Drs. H. Damsuar dalam keterangannya usai acara.

Hal senada diungkapkan oleh ketua DPW Jabodetabek H. Anton Rahmad Wijaya. Beliau mengatakan dengan berdirinya PPSKS wilayah Jabodetabek hendaknya masyarakat suku Koto lebih menguatkan rasa badunsanak dengan tidak memandang status sosial, karena organisasi ini murni bergerak dibidang sosial kemasyarakatan dan tidak berafiliasi ke partai politik manapun.

“Target kedepannya, kita akan mengumpulkan masyarakat Koto untuk menguatkan tali persaudaraan dikeranakan kita berasal dari satu keluarga besar,” ujarnya.

Acara berlangsung sukses dengan menampilkan berbagai atraksi dan kesenian Minang seperti Tari Piriang, Tari Galombang, Makan Bajamba sekaligus penyampaian pesan petatah petitih oleh niniak mamak rang Koto dan disaksikan oleh Tuanku H. Asrul, S.E., M.H Yang Dipertuan, khusus didatangkan dari Kinali Pasaman Sumatera Barat, dan para tokoh dari Ranah Minang lainnya.

PELITA.CO.ID di WhatsApp: pelita.co.id di WhatsApp Channel Dapatkan aplikasi PELITA.CO.ID di Google Play: pelita.co.id di Google Apps PELITA.CO.ID di Google News: pelita.co.id di Google News

Pos terkait

Tinggalkan Balasan