Manfaat buah bagi kesehatan tubuh telah dibuktikan selama bertahun-tahun. Alih-alih mengkonsumsi vitamin dan mineral dalam bentuk obat, buah mampu memberi asupan yang sama bagi tubuh.
Tubuh kita membutuhkan asupan vitamin dan mineral setiap hari dalam jumlah yang cukup. Apalagi, ditengah pandemi ini kita harus menjaga kesehatan badan dengan asupan vitamin.
Bahkan pada beberapa buah-buahan ternyata mengandung zat-zat yang dapat menggantikan nutrisi dari makanan seperti daging.
Baca Juga: Gizi Buruk dan Generasi Hilang
Berikut manfaat buah bagi kesehatan tubuh, beberapa diantaranya:
APEL
Kandungan zat pektin dalam apel juga mampu menurunkan kadar kolesterol dan triglycerides yang mengganggu fungsi jantung.
Tak hanya itu, kombinasi kandungan garam mineral dan pektin dalam apel, serta kandungan asam oksalik pada bayam membentuk substansi unik yang memenuhi dinding-dinding usus dan melalui gerakan kimia ang kuat tapi aman “melepaskan” kotoran yang ada di usus besar yang telah mengendap berhari-hari, berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun.
ALPUKAT
Buah yang satu ini disebut mampu menahan lapar. Kandungan kalori, lemak dan minyak yang tinggi di dalamnya tidak saja menjadi sumber enerji yang melimpah yang dibutuhkan pada saat puasa.
Selain itu, alpukat juga mampu mengurangi kadar kolesterol dan menjaga kelenturan otot-otot sendi. Tak salah bila alpukat menyandang predikat makanan super atau super food.
PISANG
Pisang merupakan buah yang selalu tersedia melimpah di pasar, bukan jenis buah musiman dan produksinya cukup banyak. Buah tropis ini banyak dikonsumsi dalam keadaan segar oleh sebagian masyarakat, tetapi kulitnya hanya dibuang begitu saja dan ujungnya menjadi limbah.
Pisang mampu memberikan enerji secara cepat. Itulah kenapa, pisang menjadi kudapan olahragawan saat mereka melakukan aktivitas fisik tinggi. Pelari dan petenis misalnya, selalu mengudap pisang segar ditengah-tengah pertandingan olahraga.
Daging buah pisang yang lembut melapisi dinding-dinding lambung dan usus sehingga dapat menjadi lapisan anti radang.
Pisang sangat membantu bagi mereka yang mengalami masalah peradangan lambung atau usus. Karena daging buah pisang sangat lembut, dianjurkan untuk tidak dijadikan jus.
Selain itu, ditemukan pula manfaat ekstrak pisang untuk menjaga retina dari kerusakan cahaya akibat regenerasi retina.
Pisang juga kaya akan potassium yang berguna untuk pertumbuhan, dan juga merupakan bahan yang baik untuk diet karena mengandung kolesterol, lemak serta garam yang rendah. Pisang juga mengandung vitamin C, vitamin B6, dan vitamin A.
Tak hanya dagingnya, kulit pisang memiliki kandungan banyak vitamin. Kulit pisang mengandung karbohidrat sebesar 18,50 persen, vitamin C, vitamin B, kalsium, protein, lemak, pektin dan air sebanyak 68,90 persen.
Rata-rata setiap 100 gram daging pisang mengandung 70 gram air, 1,2 gram protein, 0,3 gram lemak, 27 gram pati dan 0,5 gram serat. Tak salah, bila kulit pisang dimanfaatkan menjadi cream dan diolah untuk campuran youghurt.
Penelitian tim Universitas Kedokteran Taichung Chung Shan di Taiwan memperlihatkan bahwa ekstrak kulit pisang ternyata berpotensi mengurangi gejala depresi dan menjaga kesehatan retina mata.
Selain kaya vitamin B6, kulit pisang banyak mengandung serotonin yang sangat vital untuk menyeimbangkan mood.
BELEWAH
Kandungan beta-karoten, pro-vitamin A, magnesium, mangan, seng dan krom pada belewah dapat mengurangi peradangan dan memulihkan luka peradangan jaringan usus.
Gula alami dan enzim yang dikandung belewah mempunyai fungsi absorpsi atau penyerapan pada usus akibat makan tergesa-gesa shingga makanan tak terkunyah dengan baik, terlalu banyak makan makanan yang berbumbu, endapan obat-obatan, atau rasa mual karena rasa kuatir yang berlebihan.
Blewah selalu menjadi bauh yang muncul saat bulan puasa, sebagi campuran es saat berbuka tiba.
JERUK
Sari buah jeruk yang banyak mengandung vitamin C sangat baik karena selain menstimulasi sistem kekebalan tubuh, juga menghilangkan sumbatan lendir di tenggorokan, rongga hidung, paru-paru dan perut.
Berguna pula untuk membersihkan liver dan menghilangkan rasa sakit di tubuh akibat influenza.
Campuran sari jeruk nipis dan madu sangat berkhasiat menyembuhkan radang tenggorokan dan amandel. Bagi mereka yang memiliki gangguan lambung, tentu pilih buah jeruk yang tidak terlalu asam.
Jeruk lemon, telah lama diketahui mampu mengatasi sariawan dan bibir pecah-pecah. Kandungan vitamin C pada jeruk lemon, selama beratus-ratus tahun menjaga kesehatan para pelaut.
KURMA
Kandungan gula kurma yang tinggi membuat kurma menjadi buah yang menghasilkan energi tinggi.
Bahkan ada legenda bahwa Nabi Muhammad SAW berbuka puasa hanya dengan 3 butir kurma, tentunya yang berkualitas tinggi. Kandungan gula kurma sangat membantu menyembuhkan luka.
Hati-hati bagi mereka yang memiliki penyakit diabetes, jangan terlalu banyak mengkonsumsi buah ini.
PEPAYA DAN MANGGA
Jus campuran pepaya dan mangga memiliki kandungan karbohidrat dan enzim yang tinggi.
Jus segar ini bermanfaat dalam menanggulangi pembengkakan dan peradangan, gangguan pencernaan dan demam.
Jus mangga sendiri dapat mengurangi dehidrasi dan memperlancar sirkulasi darah.
Sedangkan pepaya melancarkan buang air besar dan mengatasi sembelit.
PEAR
Mengkonsumsi buah pear membantu mengatasi rasa tidak enak di perut akibat kadar asam yang berlebihan yang berasal dari makanan berkalori tinggi, berminyak dan pedas.
Jus pear juga dapat dicampur dengan apel dan sedikit jeruk nipis untuk memberi rasa segar.
NANAS
Enzim bromealin dalam nanas melarutkan lendir yang sangat kental dalam sistem pencernaan sehingga juga dapat menghancurkan bisul bila ada.
Masakan yang dibuat dengan 250 gram nanas yang diiris-iris, 60 gram cincangan daging ayam dan lada secukupnya yang kemudian digoreng dapat mengatasi penyakit darah rendah dengan gejala lemasnya kaki dan tangan.
DELIMA
Buah satu ini mulai jarang ditemui. Padahal, mampu membantu menjaga ketahanan tubuh. Di Irak dan Iran, jus delima yang dibuat kumur terlebih dahulu sebelum diminum membantu membersihkan mulut dan gigi, serta mencegah infeksi sehingga membantu menghilangkan bau mulut yang tidak sedap.
Memakan dengan perlahan-lahan buah delima dan mengeluarkan bijinya dapat menjernihkan suara yang serak dan menghindari kekeringan tenggorokan.
Manfaat lainnya, kandungan zat tanin dalam buah delima dapat membius cacing gelang, cacing kremi dan cacing pita dalam usus sehingga mereka dapat dikeluarkan melalui air besar. Cara ini sudah biasa digunakan oleh penduduk Mesir dan Vietnam.
TOMAT
Jus tomat segar sangat membantu pembentukan glycogen dalam liver. Menurut penelitian ditemukan bahwa jus tomat menyeimbangkan fungsi liver dengan cepat dan dengan demikian berarti menjaga stamina tubuh dan menyehatkan badan.
Garam mineral yang kaya dalam tomat meningkatkan nafsu makan dan merangsang aliran air liur sehingga memungkinkan makanan dicerna dengan baik. Konsumsi tomat yang teratur membantu mengobati penyakit anoreksia (kehilangan nafsu makan).
SEMANGKA
Terlalu banyak mengkonsumsi daging-dagingan, manis-manisan, goreng-gorengan, kopi dan minuman ringan sering membuat darah terlalu banyak kandungan asamnya dan mengakibatkan bintik-bintik merah di kulit.
Jus semangka akan merontokkan asam tersebut dan memperbaiki kandungan darah. Bagi penderita diabetes, mengkonsumsi secara teratur jus semangka dapat menjaga meningkatnya gula darah.
Kelebihan kandungan asam urik dalam tubuh yang menyebabkan arthritis, encok dan keracunan urea dapat dihilangkan dengan meminum jus semangka secara teratur dua kali sehari.
Tahukah Anda, bila semangka dapat membantu vitalitas pria dewasa? Dengan menyantap rutin dua potong semangka sehari, mampu membantu memperlancar aliran darah ke organ vital.
KELENGKENG
Buah ini banyak mengandung sukrosa, glukosa, protein, lemak, asam tartaric, vitamin A dan B. Sebagai salah satu sumber energi, buah yang sangat manis ini berguna untuk meningkatkan stamina sehabis sakit. Kelengkeng sangat baik untuk memenuhi kebutuhan energi bagi wanita hamil yang lemah atau setelah melahirkan.
Memakan buah ini secukupnya secara teratur dapat menambah nafsu makan, mencegah anemia dan pemutihan rambut dini.
Selain itu akan mempercepat kesembuhan luka luar. Awas, konsumsi secukupnya saja, kalau kelebihan, akan membuat tubuh menjadi panas akibat kelebihan energi.
Sebaiknya, menyantap kelengkeng segar. Karena kelengkeng dalam kaleng memiliki kadar gula yang tinggi sebagai pengawetnya.
BELIMBING
Meminum atau memakan buah belimbing dan menelannya secara perlahan dapat mencegah dan mengatasi infeksi mulut dan tenggorokan.
Campuran belimbing dan madu juga dapat membantu mencegah dan mengatasi kencing batu.
LECI
Selain kandungan protein, lemak, vitamin C, fosfor, dan zat besi, buah leci mengandung sukrosa dan glukosa yang melimpah. Manfaat buah leci saat dimakan pada malam hari dapat menambah cadangan energi untuk keesokan harinya.
KELAPA
Air kelapa mengandung sukrosa, fruktosa, dan glukosa, sedangkan dagingnya selain tiga hal di atas juga mengandung protein, lemak, vitamin dan tentunya minyak kelapa.
Meminum air kelapa muda dan memakan dagingnya dapat mengurangi kegerahan, mulut kering, demam dengan kehausan serta diabetes. Selain itu, minum air kelapa muda dipercaya membuang racun dalam darah.
Perhatian, terlalu banyak minum air kelapa muda menyebabkan sedikit rasa lemas sementara. Dan, buat Anda yang memiliki gangguan tulang jangan mengkonsumsi banyak air kelapa.
Buah-buahan merupakan sumber makanan alami yang paling siap untuk langsung dikonsumsi manusia, sayang kadang kala dilupakan. Dengan penjelasan manfaat buah di atas, semoga buah-buahan tidak lagi dilupakan sebagai makanan yang wajib dikonsumsi.