Manfaat Minum Susu Kedelai Bagi Tubuh, Ini Penjelasannya

Manfaat Minum Susu Kedelai Bagi Tubuh, Ini Penjelasannya
Manfaat Minum Susu Kedelai Bagi Tubuh, Ini Penjelasannya

Manfaat minum susu kedelai bagi tubuh manusia tak kalah nilai gizi dan manfaatnya dari susu sapi, bahkan harganya lebih murah. Keunggulan lainnya adalah tidak menggemukkan dan bisa dikonsumsi oleh mereka yang tak bisa minum susu sapi.

Susu kedelai juga merupakan sumber fitoestrogen yang sangat baik bagi wanita. Susu kedelai atau juga dikenal dengan susu kacang bukanlah minuman yang asing bagi kita. Sangat disayangkan bila hingga saat ini susu kedelai hanya digunakan sebagai pelepas dahaga.

Bacaan Lainnya

Padahal, nilai gizinya tidak kalah dari susu sapi. Ketika harga susu sapi melambung tinggi, banyak orang yang lebih memilih untuk menghentikan konsumsi susu daripada menggantinya dengan susu alternatif seperti susu kedelai.

Minum susu harus dijadikan sebuah kebiasaan.Setidaknya dalam sehari kita harus mengonsumsi segelas susu.

Susu kedelai dapat menjadi solusi bagi mereka yang tidak dapat mengonsumsi susu sapi dengan berbagai alasan, seperti alergi, lactose intolerance, atau karena faktor ekonomi.

Susu kedelai sangat baik dikonsumsi oleh mereka yang alergi susu sapi. Apakah Anda adalah orang yang setiap kali minum susu sapi maka Anda mengalami diare? Hal tersebut terjadi karena alergi yang disebabkan Anda tidak memiliki enzim lactase dalam saluran pencernaan sehingga tidak mampu mencerna laktosa dalam susu sapi.

Umumnya, hal ini melanda mereka orang dewasa yang tidak minum susu pada waktu masih kecil.

Susu kedelai juga dapat menjadi menu variasi pengganti susu sapi untuk menghindari kejenuhan. Satu hal yang pasti, nilai gizi susu kedelai tidak kalah dari susu sapi.

Dibandingkan dengan susu sapi, komposisi asam amino dalam protein susu kedelai kekurangan jumlah asam amino metionin dan sistein.

Tetapi, karena kandungan asam amino lisin yang cukup tinggi, maka susu kedelai dapat meningkatkan nilai gizi protein dari nasi dan makanan sereal lainnya. Mutu protein dalam susu kedelai hampir sama dengan mutu protein susu sapi.

Bukan Minuman Biasa

Susu kedelai

Susu kedelai merupakan minuman bergizi tinggi yang pada mulanya dikembangkan di Cina. Minuman ini sudah dikenal pada abad ke-2 M. Dari Cina, susu kedelai kemudian berkembang ke Jepang.

Setelah Perang Dunia II, susu kedelai mulai populer di Asia Tenggara, termasuk di Indonesia.

Di Hong Kong, susu kedelai lebih dikenal dengan nama vitasoy. Di Singapura dan Malaysia, susu kedelai terkenal dengan nama vitabean.

Di kedua negara tersebut, susu kedelai telah diusahakan secara komersial sejak tahun 1952. Di Filipina, populer dengan nama philsoy.

Di Indonesia, susu kedelai awalnya dijual di pinggir jalan secara tradisional.

Dilihat dari nilai gizinya, susu kedelai tidak kalah dari susu sapi. Karena itu, susu kedelai dapat digunakan sebagai pengganti susu sapi yang membuat manfaat minum susu kedelai secara rutin seetiap hari.

Untuk mendapat manfaat minum susu kedelai, konsumsi dua gelas susu kedelai sudah dapat memenuhi 30 persen dari kebutuhan protein setiap harinya.

Dalam 100 gram susu kedelai cair terkandung protein sebanyak 3,5 gram, sedangkan pada susu sapi hanya 3,2 gram per 100 gramnya.

BACA JUGA: Strawberry, Buah Unik yang Kaya Manfaat Kesehatan

Mutu proteinnya pun tidak kalah dari susu sapi. Mutu protein susu kedelai dalam bentuk makanan tunggal adalah 80 persen dari mutu protein susu sapi.

Hal tersebut dapat dilihat dari nilai PER (protein eficiency ratio) susu kedelai yang tidak jauh berbeda dengan susu sapi.

Nilai PER susu kedelai 2,3, sedangkan susu sapi 2,5. Nilai PER 2,3 artinya dari setiap gram protein yang dikonsumsi akan menghasilkan pertambahan berat badan sebanyak 2,3 gram pada kondisi percobaan baku (biasanya dilakukan dengan hewan percobaan).

Nilai PER yang semakin tinggi menunjukkan mutu protein yang semakin baik.

Manfaat susu kedelai lainnya adalah kandungan asam-asam amino esensial yang terdapat pada komposisi yang hampir lengkap dan serasi.

Dibandingkan dengan susu sapi, komposisi asam amino dalam protein susu kedelai hanya kurang dalam hal metionin dan sistein. Keunggulan utama dari susu kedelai adalah memiliki asam amino lisin yang cukup tinggi.

Dengan demikian, susu kedelai dapat digunakan untuk meningkatkan nilai gizi protein dari nasi dan makanan sereal lainnya.

Tidak Membuat Gemuk

Susu kedelai baik untuk mereka yang ingin melakukan diet, tetapi tetap memasok kebutuhan protein dalam jumlah yang cukup. Salah satu kelebihan susu kedelai dibandingkan dengan susu sapi adalah kandungan lemaknya yang rendah.

Lemak pada susu kedelai tidak dapat menyebabkan kegemukan karena sebagian besar berada dalam bentuk asam lemak tidak jenuh. Sementara itu, lemak pada susu sapi adalah lemak hewani yang berpotensi menyebabkan badan jadi melar karena mengandung asam lemak jenuh cukup tinggi.

Keunggulan lainnya, susu kedelai tidak mengandung kolesterol.

Meskipun susu kedelai mengandung karbohidrat yang cukup baik, hanya 12-14 persen yang dapat digunakan tubuh secara biologis. Karbohidratnya terdiri atas golongan oligosakarida dan golongan polisakarida.

Golongan oligosakarida terdiri dari stakiosa dan raffinosa yang larut dalam air, sedangkan golongan polisakarida terdiri dari erabinogalaktan dan bahan-bahan selulosa yang tidak larut dalam air, serta tidak dapat dicerna.

Secara umum susu kedelai mempunyai kandungan vitamin yang baik, terutama A dan B kompleks, kecuali vitamin B12.

Sehingga dengan dua gelas susu kedelai yang 30 persen kebutuhan protein dalam sehari, siap mengantikan fungsi susu sapi tersebut. Untuk balita dua gelas susu kedelai sudah dapat memenuhi 30 persen kebutuhan protein sehari.

Vitamin lain yang terkandung dalam jumlah yang cukup banyak adalah vitamin E dan K. Tidak salah bila selama ini banyak orang yang berpendapat bahwa minum susu kedelai dapat membuat tubuh awet muda.

Vitamin E dan A merupakan antioksidan yang dapat mencegah penuaan dini.

Susu Kedelai Atasi Tulang Keropos

Susu kedelai tidak mengandung vitamin B12 dan kandungan mineralnya terutama kalsium lebih sedikit ketimbang susu sapi. Secara umum susu kedelai mempunyai kandungan vitamin B2, B2 niasin, piridoksin, dan golongan vitamin B yang tinggi.

Vitamin lain yang terkandung dalam jumlah cukup banyak ialah vitamin E dan K.

Susu kedelai ini selain dapat menggantikan posisi susu sapi ternyata sangatlah bermanfaat untuk menghambat osteoporosis. Hal ini disebabkan pada kedelai terdapat senyawa alami mirip estrogen, yaitu yang disebut fitoestrogen. Fitoestrogen telah terbukti mampu menghambat osteoporosis.

Osteoporosis atau keropos tulang dapat terjadi pada pria maupun wanita. Namun wanita mempunyai peluang untuk mengalaminya empat kali lebih besar dibandingkan pria, khususnya bagi mereka yang telah mengalami menopause (menurunnya produksi hormon estrogen).

Pria yang telah mengalami andropause (menurunnya hormon androgen) juga sangat rentan terhadap osteoporosis.

Hormon estrogen antara lain mempunyai fungsi untuk membantu penyerapan kalsium dari makanan yang dikonsumsi sehari-hari.

Apabila kadar hormon ini di dalam tubuh berkurang, maka jumlah kalsium yang dapat diserap dan disimpan pada tulang menjadi sangat berkurang.

Di lain pihak, kebutuhan tubuh akan kalsium untuk berbagai aktivitas tetap setiap harinya.Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, terpaksa cadangan kalsium yang ada dalam tulang diambil sedikit demi sedikit.

Akibatnya perlahan tetapi pasti, cadangan kalsium akan terus menipis sehingga massa tulang akan berkurang, rapuh dan mudah patah.Dewasa ini masalah menopause dapat ditunda dengan terapi hormon estrogen (estrogen replacement therapy), yang juga diharapkan dapat menghambat laju osteoporosis.

Yang terutama dianjurkan melakukan terapi hormon estrogen, adalah mereka yang berhenti menstruasi sebelum usia 40 tahun, atau mereka yang menderita osteoporosis pada usia muda.

Oleh karena itu, tidak ada salahnya, kalau budaya makan tempe, tahu, dan susu kedelai lebih digalakkan lagi karena kandungan senyawa alami mirip estrogen pada kedelai, dipercaya dapat menghambat osteoporosis.

Cara Sederhana Membuat Susu Kedelai

Kedelai

Untuk memperoleh susu kedelai yang baik dan layak konsumsi, susu kedelai yang telah diproses haruslah bebas dari bau dan rasa langu kedelai, bebas antitripsin, dan mempunyai kestabilan yang mantap.

Bau dan rasa langu dapat dihilangkan dengan cara: menggunakan air panas (suhu 80 – 100oC) pada penggilingan kedelai, atau merendam kedelai dalam air panas selama 10-15 menit sebelum digiling.

Agar bebas antitripsin, kedelai direndam dalam air atau larutan NaHCO3 0,5% selama semalam (8 – 12 jam) yang diikuti dengan perendaman dalam air mendidih selama 30 menit.

Tahapan pembuatan susu kedelai dengan metode yang sederhana adalah sebagai berikut:

  1. Kedelai yang telah disortir dengan dipisahkan dari kotoran dan biji rusak direndam dalam larutan NaHCO3 0,25 – 0,5% selama 15 menit. Perendaman dilakukan pada suhu ruang, dengan perbandingan larutan perendam dan kedelai 3 : 1.
  1. Kedelai ditiriskan dan dididihkan selama 20 menit.
  2. Kedelai digiling dengan penggiling logam, penggiling batu (yang biasa dipakai pada pembuatan tahu), atau blender.
  3. Bubur yang diperoleh ditambah air mendidih sehingga jumlah air secara keseluruhan mencapai 10 kali lipat bobot kedelai kering.
  4. Bubur encer disaring dengan kain kasa dan filtratnya merupakan susu kedelai mentah.
  5. Untuk menambah rasa, dapat ditambahkan gula pasir sebanyak 5 – 7% dan perisa seperti coklat, moka, pandan, strawberi secukupnya, kemudian dipanaskan sampai mendidih.
  6. Setelah mendidih, api dikecilkan dan dibiarkan dalam api kecil selama 20 menit.
  7. Untuk menjaga kualitas terbaik, susu kedelai sebaiknya dalam suhu dingin sekitar 5oC (suhu lemari es).

Itulah manfaat minum susu kedelai bagi tubuh manusia. Jadi, selalu minum susu kedelai rutin setiap hari, ya.

Baca berita Gaya Hidup lainnya di tautan ini dan berita terkini dari PELITA.CO.ID di Google News dengan klik tautan ini.

TERPOPULER:

PELITA.CO.ID di WhatsApp: pelita.co.id di WhatsApp Channel Dapatkan aplikasi PELITA.CO.ID di Google Play: pelita.co.id di Google Apps PELITA.CO.ID di Google News: pelita.co.id di Google News

Pos terkait

Tinggalkan Balasan