Jakarta, pelita.co.id – Rendang daging sapi menjadi satu masakan yang akrab dengan Hari Raya Lebaran Iedul Fitri. Masyarakat di Indonesia mulai disibukkan dengan aktivitas masak memasak, satu diantaranya adalah rendang daging sapi.
Tentu, satu menu tradisi yang selalu terhidang meja makan saat lebaran adalah daging rendang.
Namun memasak daging rendang ternyata susah-susah gampang, lho. Salah memasak bisa-bisa daging yang dimakan terasa alot dan kenyal.
Untuk bisa menghasilkan daging rendang yang empuk dan lezat sehingga bisa dinikmati bersama keluarga saat momen lebaran, berikut 5 tips memasak rendang daging sapi:
Pilih bagian daging sapi yang pas
Tidak semua daging dari bagian tubuh sapi bisa dimasak rendang. Sebaiknya pilih bagian daging yang padat seperti paha, terutama paha bagian luar.
Jangan gunakan bagian daging lunak seperti tenderloin, karena daging akan mudah hancur bila dimasak dalam waktu lama.
Perlu diingat dalam memasak rendang dibutuhkan proses yang lama agar bumbu meresap dengan baik.
Cara mengolah bumbu dengan benar
Alih-laih menggunakan belnder untuk mempercepat pengolahan bumbu, lebih baik pilih penggunaan alat giling untuk menghalasukan bumbu.
Dengan alat ini proses penghalusan bumbu akan lebih merata.
Pilih bahan-bahan bumbu yang segar agar bisa menonjolkan kualitas cita rasanya.
Setelah dihaluskan, bumbu halus dijarang bersama santan. Setelah cukup mengental dan mengeluarkan minyak, barulah daging dimasukkan lalu dimasak hingga matang.
Jangan terlalu banyak santan
Santan merupakan salah satu bahan utama yang memberikan rasa gurih pada bumbu rendang.
Karena itu, penggunaan santan dalam jumlah yang cukup berperan penting dalam cita rasa rendang.
Perbandingan antara daging dengan santan yang biasa digunakan adalah 1:3, yaitu tiap 1 kg daging setara santan kental dari 3 butir kelapa.
Bila ingin membuat rendang yang pedas, tiap 1 kg daging bisa menggunakan 250 gram cabai dan santan kental dari 4 butir kelapa.
Masak dengan api kecil
Agar bumbu meresap sempurna dan daging menjadi empuk, rendang sebaiknya dimasak dengan api kecil selama beberapa jam.
Jika Anda suka rendang kering, masak selama sekitar 5-6 jam. Untuk rendang basah, masak selama sekitar 4 jam.
Proses masak di bawah 4 jam hanya akan menghasilkan kalio daging yang basah dan masih memiliki kuah campuran santan dan bumbu dalam jumlah cukup banyak.
Aduk rendang secukupnya
Selama proses memasak sebaiknya tidak terlalu sering mengaduk-aduk masakan untuk menghindari daging hancur.
Cukup aduk sesekali agar daging tidak gosong dan lakukan dengan hati-hati agar daging tetap utuh bentuknya.
Ikuti berita terkini dari PELITA.CO.ID di Google News dengan klik tautan ini.